Makanan penderita diabetes harus dikendalikan agar tidak banyak mengandung banyak zat gula atau karbohidrat. Jika semakin banyak karbohidrat yang dikonsumsi, maka kadar gula dalam darah akan meningkat sehingga dapat membahayakan penderita .Makanan Pantangan
Hormon insulin diproduksi oleh pankreas dan hati, sebisa mungkin penderita
mengkonsumsi makanan yang tidak membebani kerja kedua organ tubuh tersebut.
Makanan penderita Diabetes Melitus sebaiknya tidak mengandung alkohol. Sebab alkohol akan membuat kerja organ hati menjadi berat.
Minuman yang mengandung banyak zat kimia juga harus dijadikan pantangan oleh
penderita DM. Perbanyak minum air putih dan sedikit susu rendah lemak atau juga
yogurt. Makanan dengan kadar karbohidrat tinggi seperti nasi, harus dikonsumsi sesuai takaran.
Bagaimana Dengan Bubur?
Sebagian penderita Diabetes Melitus menganggap konsumsi makanan seperti bubur
atau lontong akan aman bagi kadar gula darah mereka. Ternyata, jenis makanan
yang wujud fisiknya sudah berubah seperti bubur dan lontong, dimana bentuk
nasinya sudah hancur, malah akan mempercepat proses pencernaan dan penyerapan
karbohidrat dalam tubuh. Sehingga kadar gula darah mereka justru akan lebih
cepat naik jika mengkonsumsi makanan tersebut.
Pilihlah makanan dengan bentuk fisik yang cenderung masih utuh, seperti nasi
merah, cereal dan nasi jagung. Sebab pencernaan akan lambat menyerap
karbohidrat yang dikandung oleh jenis makanan tersebut. Selain itu, kandungan
seratnya baik bagi pencernaan dan proses metabolisme dalam tubuh.
Sayur dan Buah
Makanan penderita Diabetes Melitus memang harus rendah karbohidrat, namun bukan
berarti minim vitamin dan mineral serta protein. Konsumsi sayuran serta buah
segar seperti apel, pisang, mangga, jeruk, dan anggur sangat berguna bagi
mereka. Daging dan ikan sebagai sumber protein juga harus tetap dikonsumsi,
namun jumlahnya tentu tidak berlebihan. Secukupnya saja.
